TRIBUNNEWS.COM, SIDOARJO - Seorang remaja yang bernama Ari Prasetyo (16), warga Desa Sudimoro Utara RT 01 Rw 01 Kecamatan Tulangan, Sidoarjo, ditemukan dalam keadaan kritis di teras mushola Baiturohman desa setempat, Rabu ( 30/12/2015).
Belum diketahui penyebab pasti remaja tersebut mengalami kondisi seperti itu.
Berdasarkan keterangan Kapolsek Tulangan, AKP Hardiantoro, Ari ditemukan dalam posisi tengkurap oleh takmir masjid bernama Fadil yang akan mengumandangkan adzan.
"Ada orang dalam posisi tengkurap di depan teras mushola, niat saya mau saya bangunkan namun diam saja lalu saya balik ternyata itu Ari, saya langsung memberitahu orang tuanya," kata Hardiantoro menuturkan pernyataan Fadil.
Mengetahui anaknya kondisi kritis, Sutaji ayah korban, langsung membawa anaknya ke RSUD Sidoarjo untuk mendapatkan perawatan. Namun dalam perjalanan, nyawa Ari Prasetyo tak dapat di selamatkan.
Sutaji menyatakan kematian anaknya tidak wajar, karena terdapat luka-luka. Ia meminta pihak RSUD mengotopsi untuk mengetahui penyebab kematiannya.
Sutaji menuturkan malam sebelumnya anaknya keluar dengan temannya yang bernama Adi.
"Malam harinya dijemput Adi, saya tidak tahu ke mana mereka pergi," ucap Sutaji.
Hardiantoro sendiri belum bisa memastikan apakah kematian Ari ini karena pembunuhan atau lainnya.
"Kasus ini masih dalam penyidikan petugas, selain itu kami juga masih menunggu hasil otopsi karena untuk memastikan penyebab kematian apakah karena sakit atau ada penyebab lain," pungkas AKP Hardiantoro. (Irwan Syairwan)