TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Saat ini sedang heboh sindikat jahat ginjal yang melakukan berbagai cara agar mendapatkan korban rela diambil ginjalnya.
Sebagian besar korbannya adalah warga miskin, kebanyakan lantaran dililit utang dan merelakan ginjalnya untuk dijual.
Harganya pun tak sesuai standar, di pasaran harga ratusaan juta hingga angka satu miliar rupiah namun para korban hanya mendapatkan puluhan juta.
Di luar kisah tersebut ternyata ada kisah mengharukan, bagaimana seseorang merelakan ginjalnya bukan karena uang, namun karena kasih sayang.
Demi anggota keluarga dalam ikatan darah.
Berikut kisahnya dua kisah ini dari Palembang yang diliput langsung oleh reporter Tribun Sumsel (Tribunnews Network).
Dua kisah mengharukan dari Palembang, yang satu merupakan kasih anak pada ayah yang satu kasih ibu pada anak.