Laporan Wartawan Tribun Jabar Teuku Muh Guci S
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil, menerima langsung laporan hasil evaluasi akuntabilitas kinerja instansi pemerintah (AKIP) dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Yuddy Chrisnandi, di Gedung Sasana Budaya Ganesha (Sabuga), Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat (12/2/2016).
Tepuk tangan riuh dan teriakan Bandung Juara pun menggema seisi ruangan gedung Sabuga lantaran Kota Bandung satu-satunya pemerintah daerah yang mendapatkan predikat A dalam evaluasi AKIP.
Emil (sapaan Ridwan Kamil.red) mengaku bersyukur atas pencapaian tersebut. Menurutnya, hal tersebut merupakan upaya reformasi yang dilakukan pemerintah Kota Bandung selama dua tahun terakhir ini.
Sebab Kota Bandung hanya mendapatkan predikat CC atau nilainya masih di bawah angka 50 selama dua tahun terakhir ini.
"Alhamdulillah setelah direformasi selama 2 tahun dibongkar sana sini, dibedah persoalan birokrasi, Alhamdulillah kami dapat nilai A dan satu-satunya se-Indonesia," ujar Emil kepada wartawan usai menerima LHE AKIP.
Emil mengklaim, pencapaian itu terwujud lantaran sistem dan yang bekerja di Kota Bandung satu visi serta misi wali kota.
"Kalau CC itu tidak nyambung. Wali kota inginnya jalan ke kanan, sedangkan di bawah sibuk belanja tapi jalannya ke kiri. Makanya tidak membuahkan hasil," kata Emil.
Emil pun akan mengkolaborasikan predika A dengan zona bebas korupsi (ZBK). Menurutnya, hal tersebut merupakan pencapaian tertinggi jika keduanya bisa digabungkan.
"Itu kami tergetkan tahun ini sehingga kinerja birokrasi ini terasa oleh masyarakat terukur oleh sistem," ujar Emil. (*)