Laporan Wartawan Tribun Bali, I Made Ardhiangga
TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR- Pihak Polda Jabar mengindikasikan ada seorang pemuda yang diketahui berinisial DNM (24), simpatisan kelompok radikal.
Pemuda itu dikabarkan menetap di Bali, selama beberapa waktu.
Pihak Polda Bali dan jajaran Polres Gianyar pun melakukan pengamanan terduga pelaku itu di sebuah Art Shop atau Toko Seni di kawasan Gianyar, Bali.
Kapolda Bali, Irjen Pol Sugeng Priyanto, menyatakan, jika pihaknya sudah melakukan lidik.
Yang bersangkutan sudah menetap di Bali beberapa waktu.
Hanya saja, dalam pemeriksaan pihaknya, belum didapati mengenai aktivitas mencurigakan yang berkaitan dengan gerakan-gerakan radikal.
"Selama pemeriksaan belum ada diketahui adanya aktivitas gerakan radikal dari yang terperiksa," ucapnya, Rabu (17/2/2016).
Menurut dia, untuk kemudian saat ini, terduga simpatisan masih menjalani pemeriksaan.
Kendati begitu, pihaknya masih juga menunggu koordinasi dengan pihak Polda Jabar, untuk kemudian apakah akan dilepas atau ada proses lebih jauh.
"Masih kami koordinasikan dengan Polda Jabar. Suasana Bali masih kondusif," tandas Sugeng.