Laporan Tribun Batam, Eko Setiawan
TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Empat orang terduga anggota gerakan radikal ISIS ternyata sudah terditeksi sejak di Singapura oleh kepolisian setempat.
Kapolresta Barelang, Kombes Pol Helmy Santika, Minggu (21/2/2016) mengatakan, kepolisian Singapura mengamankan empat warga Indonesia yang hendak berangkat ke Suriah itu.
Kecurigaan ini bermula ketika empat orang warga Indonesia ini berangkat dari Indonesia ke Singapura.
Dari paspor yang mereka miliki, mereka ternyata juga pernah pergi kesana.
Sesampai di Singapura, keempat orang tersebut berangkat menuju Johor Malaysia.
Selang satu hari mereka kembali masuk ke Singapura.
Dari gerak-gerik mereka, polisi Singapura mulai curiga karena mereka hendak berangkat ke Suriah.
"Polisi mulai curiga dan mengintrogasi, apalagi riwayat paspornya, memang mereka dulu sempat ke sana," sebut Helmy lagi.
Setelah diamankan, Kepolisian Singapura langsung berkordinasi dengan Polisi Indonesia.
Pihak Kepolisian Polda Kepri pun langsung menuju ke Singapura mengawal perpulangan mereka melalui pelabuhan Feri Batam Center.
"Mereka sempat bolak balik Singapura dan Malaysia," katanya.
Pantauan Tribun di Polresta Barelang, ke empat orang diduga anggota ISIS ini masih menjalani pemeriksaan diunit Reskrim Polresta Barelang.
Penjagaan di Polreta Barelang juga terlihat diperketat.