News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Mahasiswa Bunuh Dosen

Polisi Mendalami Motif Pembunuhan Dosen UMSU

Penulis: Jefri Susetio
Editor: Sugiyarto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana pascapembunuhan dosen FKIP UMSU. Saat ini, pelaku masih berada di UMSU

Laporan Wartawan Tribun Medan/Jefri Susetio

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN- Penyidik Reserse Kriminal Polresta Medan masih mendalami motif pembunuhan Nur Ain Lubis, dosen Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara.

Kapolresta Medan, Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Mardiaz Kusin Dwihananto mengatakan penyidik sedang memeriksa Roymardo Sah Siregar. Sehingga, belum diketahui motifnya.

"Motifnya belum diketahui, masih diperiksa dan barusan dibawa ke Polresta Medan," katanya di depan Kampus UMSU, Jalan Muktar Basri, Senin (2/5/2016).

Selain itu, kata dia, petugas kepolisian sedang fokus untuk menenangkan mahasiswa agar kericuhan tidak meluas.

Apalagi, mahasiswa mengadang polisi yang membawa terduga pelaku pembunuhan.

"Awalnya, petugas mendapatkan laporan adanya tindakan penganiayaan yang dilakukan mahasiswa kepada dosen." 

"Setelah dicek teryata benar. Setelah petugas berhasil mengamankan pelaku ke salah satu ruangan, mahasiswa kepung polisi," ujarnya.

Dia menambahkan, polisi menghabiskan waktu satu jam setengah untuk membawa Roymardo Sah Siregar ke Polresta Medan.

Apalagi, adanya penyerangan dari mahasiswa turut menyulitkan petugas.

"Mahasiswa melarang polisi masuk ke  kampus lantaran mereka anggap masalah di kampus dapat diselesaikan sendiri."

"Namun, tindakan penganiayaan itu merupakan kriminal murni. Sehingga, polisi harus memasuki areal kampus," katanya.

Sedangkan Kasat Reskrim Polresta Medan Kompol Aldi Subartono juga menyampaikan penyataan serupa. Penyidik masih mendalami motif pembunuhan tersebut.

"Motifnya masih didalami, petugas masih memeriksa. Jadi belum diketahui. Perkembangan penyelidikan nanti akan disampaikan ke media juga," ujarnya. (tio/tribun-medan.com).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini