TRIBUNNEWS.COM, JAMBI - Kementerian Agama, Kabupaten Tebo, Jamrizal mengingatkan Pemda Kabupaten Tebo, para Camat dan Kades jangan sampai ada kekosongan dakwah di wilayah mereka masing-masing.
Hal itu disampaikan Jamrizal, Selasa (3/5/2016) di pendopo Kabupaten Tebo usai menjadi pembicara pada diskusi publik Menangkal Radikalisme di Wilayah Kabupaten Tebo, Jambi.
"Paham radikalisme sudah masuk ke Indonesia, khususnya di wilayah Kabupaten Tebo yang utamanya dilakukan jajaran Pemda dan Kementerian Agama, jangan sampai ada kekosongan dakwah. Kalau kosong dakwah, itu rentan dengan paham radikaln" ujar Jamrizal.
Diharapkan di setiap desa, rutin digelar penyuluhan soal pemahaman agama islam yang baik oleh para penyuluh agama.
Termasuk perlu digiatkan lagi pengajian dan majelis taklim yang melibatkan Kades, Camat hingga lurah.
"Harus ada penguatan akidah, kalau sudah kuat di pemahaman agama ya tenang saja. Paham-paham radikal pastinya bisa ditangkal," katanya.