Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Bali, I Made Ardhiangga
TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR - Kabid Humas Polda Bali, Kombes Heri Wiyanto, menyatakan ada sekitar 500 personel kepolisian dikerahkan untuk pengamanan Munaslub Golkar pada 15-17 Mei 2016.
Jumlah itu dipastikan akan melakukan pengamanan tertutup dan terbuka di arena dalam munaslub dan luar. Polda Bali juga melibatkan satuan dari Polres dan Polsek di Bali.
"Akan ada 500 personel yang kami terjunkan," kata Wijayanto, Rabu (11/5/2016).
"Kami juga akan memaksimalkan jajaran Polres dan Polsek. Karena ada anggota atau Kader Golkar di daerah," imbuh dia.
Heri mengaku, pengamanan ini memang tidak seketat dengan pengalaman Munas Golkar 2014 silam di mana ada sekitar enam ribu personel dan pengamanan ada tiga lapis.
"Pastinya akan ada pengamanan tertutup dan terbuka. Hanya dari pengalaman yang lalu (Munas Golkar 2014) tidak akan seperti itu juga," ungkap Heri.
Menurut Heri, potensi kerawanan Munas 2014 lebih bisa ditentukan karena ada dua kubu yang saat itu bertikai. Belum lagi, ada kelompok yang datang ke arena Munas.
Pengamanan tertutup berlaku di area munaslub, pusat acara dan hotel tempat peserta menginap. Sedang pengamanan terbuka dilakukan di luar wilayah munaslub.
"Sepanjang jalan menuju arena munaslub pastinya akan ada pengamanan. Terutama saat pembukaan, Presiden Joko Widodo datang dan penutupan Wapres juga datang. Kami juga Intensifkan saat pemilihan Ketum," tukas dia.