Laporan wartawan Serambi Indonesia, Mahyadi
TRIBUNNEWS.COM, REDELONG – Dua warga Pidie Jaya (Pijay) dilaporkan tewas setelah tertimpa pohon besar di kawasan Kampung Rata Mulie, Kecamatan Syiah Utama, Kabupaten Bener Meriah, Senin (20/6/2016) subuh, sekira pukul 04.00 WIB.
Insiden tersebut, selain merenggut dua nyawa, juga menyebabkan dua orang patah kaki serta lima lainnya mengalami luka-luka.
Korban tewas maupun luka-luka, merupakan pekerja yang sedang melakukan pembukaan lahan perkebunan di kawasan Kampung Rata Mulie, Kecamatan Syiah Utama, Kabupaten Bener Meriah.
Namun pada saat kejadian, para korban tidak sedang melakukan aktifitas pembukaan lahan, melainkan ketika tertidur lelap di dalam gubuk (basecamp).
Salah seorang korban yang selamat, M Idris menuturkan, musibah itu terjadi pada saat para pekerja yang berjumlah sembilan orang tertidur lelap di dalam gubuk yang berada di lokasi garapan mereka di kawasan Kampung Rata Mulie, Syiah Utama.
“Pada saat tertidur, pohon besar yang tidak jauh dari lokasi gubuk, tumbang karena ditiup angin kencang disertai hujan. Tumbangnya langsung ke gubuk,” kata Idris.
Alhasil, lanjut M Idris, akibat insiden itu, membuat dua orang rekannya tewas di lokasi lantaran mengalami luka parah di bagian kepala tertimpa pohon berukuran besar.
Kedua korban yang tewas diantaranya, Sadri (26) dan M Fadil (26) warga Kampung Ule Gle, Kecamatan Bandar Dua, Kabupaten Pidie Jaya.
“Setelah kejadian, masyarakat yang datang membantu kami,” ujarnya. (*)