Laporan Wartawan Pos Kupang, Servantinus Mamilianus
TRIBUNNEWS.COM, LABUAN BAJO - Dirjen Pengendalian Daerah Aliran Sungai (DAS) dan Hutan Lindung pada Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Hilman Nugroho, mengatakan, besarnya potensi pariwisata di NTT.
Secara khusus juga dia memberikan apresiasi akan cendana NTT.
Menurutnya, cendana boleh ditanam di seluruh Indonesia tetapi yang wangi hanya di NTT namun di Jogja tidak.
"Komodo boleh ada di Inggris, Amerika, Semarang, tetapi yang indah dan bisa berkembang biak hanya di Mangarai Barat. Ada Taman Nasional Komodo, ada Kelimutu, Ping Beach, Pasola, Kubur Batu, Liang Bua. Potensi itu harus dioptimalkan," kata Hilman, Minggu (26/6/2016).
Dikatakannya, total lahan yang dipersiapkan untuk ditanami anakan cendana oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan di NTT seluas 20 ribu hektar.
Khusus untuk Mabar, tahun 2016 ini disiapkan 5.000 bibit cendana.
Sebelum seminar, Rizal dan Hilman melakukan penanaman simbolis anakan pohon di komplek sekolah SMA Katolik Santu Ignatius Loyola Labuan Bajo, didampingi Bupati Mabar, Agustinus Ch Dula.
Sejumlah alumni dan siswa/i sekolah itu juga melakukan penanaman bersama. Total anakan pohon yang ditanam 1.000 pohon. (*)