TRIBUNNEWS.COM, MANGUPURA - Hujan yang mengguyur Desa Canggu, Kuta, Badung, Bali, Senin (27/6/2016) sejak pagi membuat seorang satpam Vila Echo Beach Duo bernama Ignasius Hati (40) terpeleset.
Korban seketika terpelanting dan menghantam lantai kolam.
Informasi yang dihimpun di TKP, diketahui Senin (27/6/2016) pukul 06.30 Wita, korban datang dari lantai dua ke lobi villa dekat kolam renang.
Saat itu hujan mengguyur dan lantai kolam renang licin.
Usai mengambil air di lobi, korban pun hendak kembali ke lantai dua.
Namun saat melangkah di pinggir kolam, dia terpeleset. Korban jatuh dengan posisi terlentang.
Melihat hal tersebut, dua rekan korban, Regional Naldus dan Dewa Putra Antara Putra datang untuk membantu korban.
"Saat dua orang saksi membantu, korban sudah batuk-batuk dan dari batuk tersebut keluar darah. Tidak berselang lama, nyawa korban sudah tidak terselamatkan. Dia tewas sekitar pukul 08.29 Wita," ujar Nardus.
Kapolsek Kuta Utara, Kompol Hery Supriawa membenarkan Ignasius tewas karena terpeleset di lantai kolam renang yang mengakibatkan kepala bagian belakang membentur keramik.
Dia menjelaskan sebelum tewas korban memiliki penyakit batuk yang sudah dideritanya sejak empat hari ini.
Batuk itu juga memiliki andil terhadap kematian korban, di mana saat berjalan di pinggir kolam renang, tiba-tiba korban batuk-batuk dan kehilangan kontrol saat berjalan.
Sejumlah kerabat korban ditemui di RS Sanglah juga membenarkan jika korban memiliki riwayat sesak napas yang kronis.
"Dari hasil identifikasi kami, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan yang dilakukan oleh manusia," jelas kapolsek.