News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kirab Api PON XIX Jawa Barat Dimulai dari Indramayu

Editor: Y Gustaman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Logo Pekan Olahraga Nasional XIX di Jawa Barat

Laporan Wartawan Tribun Jabar, M Zezen Zainal M

TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Pengambilan api untuk obor PON XIX Jawa Barat dari kawasan Pertamina Balongan, Indramayu. Kirab api PON akan berlangsung dari 5 sampai 17 Agustus.

Setelah api PON diambil dan dinyalakan dari Balongan, selanjutnya akan ada prosesi kirab di Alun-alun Indramayu. Api PON kemudian diserahterimakan ke Kabupaten Cirebon, seetrusnya bergantian diarak ke 25 kabupaten atau kota lainnya.

Mereka yang mengarak obor PON adalah para atlet yang ditunjuk, legenda olahraga Jabar serta sejumlah tokoh asal Jawa Barat. Legenda sepak bola Persib Bandung, Robby Darwis, yang berkesempatan membawa api PON salah satunya.

"Legenda olahraga Jabar lainnya seperti Taufik Hidayat dan Susi Susanti dari cabang olahraga bulutangkis," ujar Ketua Umum PB PON XIX Jabar, Ahmad Heryawan dalam keterangannya, Minggu (31/7/2016).

Gubernur Jabar itu berharap kirab api PON turut menghangatkan kabupaten atau kota di Jabar bukan hanya Bandung yang menjadi venue PON XIX Jabar.

Rencananya api PON akan diarak sejauh 10 ribu kilometer dengan rute dimulai dari Indramayu, Kabupaten Cirebon, Kota Cirebon, Kuningan, Majalengka, Ciamis, Kota Banjar, Pangandaran, Kota Tasikmalaya, Kabupaten Tasikmalaya, Garut, Sumedang, Subang, Purwakarta, Karawang, Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi, Depok, Kota Bogor, Kabupaten Bogor, Sukabumi, Cianjur, Bandung Barat, Cimahi, Kabupaten Bandung, dan berakhir di Kota Bandung.

"Nanti terakhir api disemayamkan dulu di ibu kota provinsi yakni di Gedung Sate. Kemudian tanggal 17 malam, itu akan dilaksanaakan penyalaan api di stadion GBLA," ungkap Heryawan.

PB PON XIX Jabar berkomitmen membuat inovasi dan menjadikan pelaksanaan kirab api PON sebagai kegiatan monumental. "Kita akan buat semeriah mungkin dengan melibatkan seluruh kabupaten/kota," tambah dia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini