Laporan Wartawan Tribun Manado, Finneke Wolajan
TRIBUNNEWS.COM, MANADO - Naas dialami Victoria Karauwan (31), warga Kelurahan Karombasan Utara, Kecamatan Wanea. Bukannya mendapat kasih sayang sang suami, ia malah sering mendapat penganiayaan.
Bahkan saat ini ia mengalami gangguan kejiwaan dan harus terus minum obat. Ia bertutur, suaminya Robby Lesawengan (31) sering membenturkan kepalanya ke dinding beton. Tiap kali suaminya kesal padanya.
"Kepala saya dibenturkan ke dinding beton. Kemudian dia (Robby) menarik rambut saya. Pokoknya saya dianiaya habis-habisan, hingga sekujur tubuh saya bengkak," kata Victoria sambil menangis, saat bertandang ke SPKT Polresta Manado, Rabu (17/8/2016) siang.
"Penganiayaan itu tidak hanya dilakukan sekali. Ketika Robby merasa kesal pada saya, ia langsung memukul saya. Padahal, kondisi saya sedang sakit," tambahnya.
Di sisi lain, Jane Karauwan (40), kakak korban mengatakan korban mengalami sedikit gangguan kejiwaan karena sering dipukul suaminya. Sehingga sekarang korban tidak boleh putus obat.
"Saat kejadian kami sempat melapor ke Polsek Wanea namun Polsek Wanea mengatakan bahwa nanti kalau korban sudah membaik baru melapor. Jadi sekarang kami datang ke Polresta Manado untuk melaporkan kejadian yang dialami adik saya," tuturnya.
Sementara itu, Kasubag Humas AKP Agus Marsidi membenarkan adanya laporan tersebut.
"Laporan sudah kami terima. Selanjutnya korban sementara ditangani unit PPA," ungkapnya.