TRIBUNNEWS.COM, LAMPUNG - PDI Perjuangan resmi mengusung Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta.
Usai penetapan pasangan ini di DPP PDI Perjuangan, Selasa (20/9/2016), malam, partai politik yang melawan Ahok bereaksi. Mereka tak tinggal diam dan mencari lawan sepadan untuk Ahok, termasuk yang ditempuh PAN.
"Kita akan siapkan kandidat setara dan mudah-mudahan bisa mengalahkan Pak Ahok. Tunggu besok," Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan berkomentar soal pasangan Ahok-Djarot di IAIN Radin Intan, Lampung, Rabu (21/9/2016).
Zulkifli mengaku akan melakukan sejumlah pertemuan politik hari ini untuk membahas pasangan sepadan untuk melawan Ahok-Djarot. Ia memastikan keputusan akan diumumkan pada Kamis (22/9/2016).
"Pokoknya Anda akan terkejut saja melihatnya nanti," kata Zulkifli membuat penasaran.
Sehari setelah diumumkan, pasangan Ahok-Djarot didampingi partai pendukung, relawan dan simpatisan berencana mendaftar ke KPU DKI Jakarta, Jalan Salemba Raya Nomor 15, Paseban, Senen, Jakarta Pusat.
"Habis makan siang saya mau menuju pendaftaran. Bareng Pak Djarot. Kan ada formulir yang mesti kita tandatangani. Saya kira satu bus sajalah. Biar tidak macet," ujar Ahok di Balai Kota pagi tadi.