Rupanya, rumah tersebut telah puluhan tahun dijadikan tempat prostitusi.
Pemilik rumah, KT, mengaku beberapa kamar di rumahnya disediakan sebagai tempat prostitusi.
"Bukan kos-kosan, kebetulan disediakan memang. Itu memang yang saya kerja sejak dari dulu. Sudah 20 tahun," ungkap KT.
Satu pasangan lainnya ditemukan di salah satu rumah kos di BTN Lino Maloga, Kelurahan Tande Timur, Kecamatan Banggae.
Pasangan yang mengaku mahasiswa tersebut diamankan lantaran berduaan di dalam satu kamar.
Satu pemuda di BTN Lino Maloga juga diamankan. Pasalnya, ia kedapatan membawa senjata tajam jenis badik.
Dua pasangan dan seorang pemuda tersebut langsung digelandang ke Polres Majene untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Kabag Ops Polres Majene Bambang Heryono mengatakan, pihaknya masih memeriksa orang-orang yang terjaring razia itu. Pihaknya akan segera menghubungi keluarga mereka.
"(Mereka) diamankan di kos-kosan dan tempat yang memang disediakan masyarakat. Sementara kita interogasi. Nanti kita akan hubungi keluarganya," kata Bambang. (Kompas.com/Kontributor Polewali, Junaedi)