Laporan Wartawan Tribun Jateng, Yayan Isro' Roziki
TRIBUNJATENG.COM, REMBANG - Kepala Kantor Kementrian Agama Rembang, Atho'illah, sampai saat ini belum mampu memastikan apakah Kasrin benar-benar berhaji.
Ia menginstruksikan petugas pendamping jemaah haji untuk mencari keberadaan pria yang sehari-hari menarik becak di kampungnya itu di Tanah Suci.
Baca: Pengakuan Keluarga Buntuti Tukang Becak Naik Haji, Menghilang di Pengkolan
"Sedari awal, sejak kabar itu santer beredar, kami sudah meminta petugas mencari keberadaan Pak Kasrin di sana," kata Atho'illah kepada Tirbun Jateng, Selasa (27/9/2016).
Atho'illah menerima laporan, hingga kini petugas pendamping jemaah haji belum menemukan keberadaan Kasrin di Tanah Suci.
Baca: Tukang Becak Ceramah Soal Rezeki, Mahasiswa dan Dosen Diam Menyimak
"Sampai sekarang belum sempat ketemu, tapi lantas tak bisa dipastikan begitu saja beliau tak berhaji," ia menambahkan.
Ia menyadari terkadang dalam peristiwa tertentu ada hal-hal yang tak bisa dinalar. "Ada alam lain, selain apa yang tampak oleh mata," kata dia.
Disinggung mengenai kapan rombongan jemaah haji asa Rembang pulang ke Indonesia, menurut Atho'illah akan berlangsung secara bertahap sesuai kelompok terbang masing-masing.
Disebutkan, rombongan jemaah hajij akan pulang ke Kabupaten Rembang pada tanggal 4, 7, dan 10 Oktober mendatang.
"Kalau Pak Kasrin sudah pulang, nanti kita akan ke rumah beliau," tuturnya.