News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Gempa di Aceh

Rencana Menikahi Yusra Fitria Hari Ini Tak Kesampaian, Suharnas Pergi Tak Pernah Kembali

Penulis: Subur Dani
Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Almarhum Suharnas dan calon istrinya, Yusra Fitria

RUMAH di pinggir sawah itu tampak lengang. Gerimis dan suasana gelap tanpa listrik menambah suasana menjadi begitu diam.

Malam menjelang, tapi tak terlihat ada yang berlalu lalang, tak ada tawa orang-orang, juga tak terlihat kesibukan.

Padahal, sebuah pelaminan telah dipersiapkan. Dekorasi pun sudah terpasang untuk menyambut seorang pria spesial nan tampan.

Begitulah suasana rumah milik pasangan M Yunus dan Rajati yang dikunjungi Serambi (Tribunnews.com Network) tadi malam sekira pukul 20.00 WIB.

Rumah itu terletak tak jauh dari pusat Kota Meureudu, yakni di Desa Dayah Timu, Kecamatan Meureudu, Pidie Jaya.

Sedianya hari ini, Kamis (8/12/2016), di rumah itu, M Yunus dan Rajati akan menggelar pesta pernikahan anaknya, Yusra Fitria.

Namun, rencana bahagia itu tidak kesampaian, pria tampan yang ditunggu tak akan pernah datang, calon linto baro (mempelai pria) itu ‘pergi’ menjelang resepsi pernikahan.

Adalah Suharnas (31), pria keturunan Padang, Sumatera Barat, yang rencananya hari ini akan mengucapkan ijab kabulnya di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Meureudu, Pidie Jaya.

Ia akan menikahi Yusra Fitriani, wanita yang baru dikenalnya beberapa bulan lalu.

Usai ijab Kabul, tradisi intat linto (prosesi mengantar mempelai pria ke rumah mempelai wanita) pun telah direncanakan, sungguh hari penuh bahagia yang telah dinanti-nantikan.

Namun, apalah daya, rencana bahagia itu kandas, Tuhan berkehendak lain.

Suharnas ‘diistirahatkan’ sang Khalik dalam musibah gempa kemarin pagi, ia pergi untuk selamanya meninggalkan Yusra Fitria wanita pilihan yang akan dinikahinya hari ini.

Suharnas meninggal akibat tertimbun reruntuhan bangunan rumah toko (ruko) miliknya di pusat Kota Meureudu, setelah diguncang gempa berkekuatan 6,4 SR kemarin pagi.

Ia gagal menjadi linto baro (pengantin pria), pakaian pengantin yang telah dipersiapkannya pun ikut tertimbun bersama reruntuhan musibah gempa itu.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini