News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Razia Gabungan Anti Premanisme, Polisi Amankan Empat Pria

Penulis: Tito Ramadhani
Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kasat Sabhara Polresta Pontianak, Kompol Alber Manurung saat memimpin apel razia anti premanisme yang digelar TNI dan Polri, di Mapolresta Pontianak, Kamis (16/2/2017). Empat pria diamankan di Terminal Batulayang dan parkiran Hotel Aston dalam razia ini.

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Tito Ramadhani

TRIBUNNEWS.COM, PONTIANAK - Empat pria diamankan dalam razia anti premanisme yang digelar TNI dan Polri di Terminal Batulayang dan parkiran Hotel Aston, Kamis (16/2/2017) yang digelar sejak pukul 09.00 WIB hingga pukul 11.00.

"Razia premanisme ini gabungan personel Polri dari Satuan Sabhara dan Satuan Intelkam Polresta Pontianak, serta personel TNI dari Kodim 1207/BS, dengan jumlah personel 20 orang personel," ungkap Kompol Alber Manurung, Kasat Sabhara Polresta Pontianak.

Empat pria yang diamankan tersebut yakni, Kasianus (41), warga Dusun Pojaan, Kecamatan Sompak, Kabupaten Landak. Ia diamankan di Terminal Batulayang lantaran kedapatan membawa sebilah pisau kecil.

Selain Kasianus, di terminal ini juga diamankan Syarif Ismail (42), warga Wajok Hulu, Kabupaten Mempawah. Kemudian Saleh (49), warga Wajok Hilir, Kabupaten Mempawah.

Sementara di parkiran Hotel Aston, petugas mengamankan Ridwan (35), warga Jalan Ketapang, Pontianak.

Kasat Sabhara menguraikan kronologis diamankannya empat pria tersebut. Saat itu, tengah digelar razia gabungan anti premanisme di wilayah hukum Polresta Pontianak.

"Pada saat melaksanakan pemeriksaan di Terminal Batulayang, kami menemukan sebilah senjata tajam (sajam) milik Kasianus, dan langsung kami amankan. Selain itu, kami juga mengamankan dua orang lainnya, yakni Syarif Ismail dan Saleh, karena tidak bisa menunjukkan identitas pribadinya," jelas Kompol Alber.

Barang bukti yang ditemukan kemudian diamankan. Patroli gabungan kemudian dilanjutkan menuju ke Hotel Aston.

Baca: Paslon Bupati Batang Nomor Urut 1 dan 2 Dilaporkan ke Panwaslu Kasus Dugaan Politik Uang

Di parkiran, petugas melakukan pemeriksaan terhadap seseorang bernama Ridwan. Ia tak dapat menunjukkan identitas diri, sehingga turut diamankan dan dibawa ke Mapolresta Pontianak.

"Sesampai di TKP, kami melanjutkan pemeriksaan. Satu orang yang tidak membawa KTP, atas nama Ridwan selanjutnya kami amankan ke Mapolresta Pontianak," kata Kompol alber.

Personel gabungan terus melanjutkan razia premanisme, sekaligus mengantisipasi 4C (Curbis, Curat, Curas dan Curanmor) di kawasan Pasar Mawar di Jalan Wolter Monginsidi, Kelurahan Darat Sekip.

"Untuk kekuatan personel ini dari Sabhara Polsek Pontianak Kota sebanyak 20 personel, yang dipimpin Kanit Sabhara, Iptu Hulman Manurung. Dari razia ini, tidak ditemukan sajam dan narkoba. Ada lima orang juru parkir (jukir) di Pasar Mawar kami amankan," ungkapnya.

Lima jukir tersebut, yakni Handoko (31), warga Jalan Hos Cokroaminoto. Kemudian Hendra (31), warga Jalan Pramuka, Sungai Kakap. Mansyur (45), warga Jalan Merdeka. Abdul Rajak (33) warga Jalan Raya Kakap, serta Ari Madyanto (23), warga Jalan Hos Cokroaminoto.

"Tindakan yang kami ambil, yakni melakukan pendataan, kemudian memberikan pembinaan agar mereka tidak melakukan kegiatan yang dapat merugikan masyarakat. Selain itu, harapan kami mereka justru turut serta dalam pemeliharaan Kamtibmas," kata dia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini