Laporan Wartawan Tribun Jabar, Teuku Muh Guci S
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (DKPB) Kota Bandung menyiagakan peralatan rescue untuk mengantisipasi bencana setelah BMKG mengeluarkan peringatan hujan lebat selama seminggu kedepan.
"Sebetulnya cuaca apapun bagi kami tidak ada kalimat siaga satu, siaga dua kami selalu siaga. Ketika musim penghujan dianggap aman dari kebakaran, tidak mejamin juga tidak ada kebakaran dan tidak ada hujan, kemarin juga ada banjir pada saat hujan," kata BanjKepala DKPB Kota Bandung, Ferdi Ligaswara, kepada wartawan di kantornya, Kamis (22/2/2017).
Dengan adanya peringatan BMKG, kata Ferdi, membuat pihaknya lebih sigap dan siap serta melibatkan masyarakat sebagai relawan untuk mengantisipasi terjadinya bencana.
"Kami punya partisipan 25.600 yang sudah kami edukasi memahami tentang bahaya api dan relawan antisipasi bencana," ujar Ferdi.
Ferdi mengatakan, Kota Bandung memang rawan terjadi kebakaran. Namun Kota Bandung juga rawan terjadi pohon tumbang dan banjir ketika hujan lebat. Bencana banjir dan pohon tumbang pun terjadi beberapa kali terjadi pada 2016.
"Di Kota Bandung dominan kebakaran yang diakibatkan hubungan arus pendek dan faktor lainnya seperti kecerobohan. Tapi bencana pohon tumbang juga tinggi diikuti adanya genangan air," kata Ferdi. (cis)