Laporan wartawan tribunkaltim.co, Christoper D
TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA - Jasad Sugeng Triwibowo (49) Â diterbangkan ke Jakarta untuk dikebumikan, Kamis (2/3/2017) pagi.
Sebelumnya pihak keluarga menyetujui untuk dilakukan otopsi terhadap jasad Sugeng, namun belakang diketahui keluarga meminta untuk dibatalkan otopsi, dan meminta diberangkatkan ke Jakarta.
"Awalnya memang keluarga setuju untuk jasad korban dilakukan otopsi, namun dibatalkan, dan meminta untuk dikirimkan saja ke Jakarta. Subuh tadi sudah diberangkat ke Balikpapan, untuk diterbangkan ke Jakarta," ungkap Kanit Polsekta Samarinda Ilir, Iptu Yunus Kelo, Kamis (2/3/2017).
Lanjut dia menjelaskan, kendati tidak diketahui secara pasti penyabab dari tewasnya korban, namun dari penjelasan orang yang mengenai korban, yang bersangkutan diketahui kerap mengeluhkan sakit di dada kirinya.
"Dugaannya memang karena sakit, terlebih di lokasi kejadian tidak ditemui adanya harta benda yang hilang, maupun luka di tubuh korban," ungkapnya.
Sebelumnya diberitakan, jasad korban ditemukan membusuk di rumah dinas Kantor Wilayah Kementrian Hukum dan HAM Kalimantan Timur, yang terdapat di jalan Delima, No 38, RT 49, Samarinda Ulu.
Korban merupakan pegawai negeri sipil (PNS) golongan III B, yang bertugas di Kanwil Kemenkum HAM Kaltim, dan menjabat sebagai Kepala Sub Bidang Pembinaan.
Korban telah bertugas di Kaltim sejak Mei tahun lalu, yang sebelumnya bertugas di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Korban sendiri diketahui sejak Senin (27/2) silam, sudah tidak masuk berdinas, dan terakhir terlihat di kantor pada jumat (24/2) pekan lalu.Â