News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Luapan Banjir dan Hujan Genangi 11 Desa di Kabupaten Rokan Hilir

Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Banjir dengan ketinggian 50 cm hingga satu meter merendam jalur di kawasan Lintas Sumatera. Akibat banjir dan tanah longsor menyebabkan jalur Lintas Sumatera putus total.

Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Budi Rahmat

TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Dua Kecamatan di Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau, terdampak banjir dari curah hujan yang terus mengguyur di wilayah ini.

Data yang dirilis Polres Kuansing mengutip laporan personel Bhabinkamtibmas ke setiap desa disebutkan, setidaknya ada 11 desa yang terdampak banjir dengan ketinggian bervariasi, Minggu (5/3/2017).

Dua kecamatan yang mulai terdampak banjir adalah Kecamatan Kuantan Hilir Seberang dan Kecamatan Kuantan Hilir.

Desa yang paling banyak terdampak banjir berada di Kecamatan Kuantan Seberang, yakni sembilan desa.

Kapolres Kuantan Sengingi, AKBP Dolifar Manurung mengatakan koordinasi terus dilakukan dengan pihak Kecamatan terkait pemetaan warga yang terdampak banjir.

"Banjir disebabkan luapan Sungai Batang Kuantan. Antisipasi dilakukan mengingat saat ini musim penghujan," kata Dolifar Manurung.

Menurut Dolifar Manurung, sampai sejauh ini belum ada warga yang mengungsi akibat banjir.

"Karena ketinggian air masih dibatas normal. Selain itu rumah panggung warga sangat membantu. Warga masih bertahan di rumah masing-masing," papar Dolifar Manurung.

Bawa Vitamin

Selain melakukan antisipasi dan himbauan terkait bencana banjir, Polres Kuansing juga memberikan perhatian dalam bentuk pembagian obat-obatan dan vitamin.

Dolifar Manurung mengatakan, bantuan yang diberikan merupakan bagian dari giat sosial kepolisian pada masyarakat.

"Pembagian obat dan vitamin ini adalah wujud langkah Polres Kuansing peduli masyarakat korban banjir agar terhindar dari wabah penyakit menular seperti diare yang biasa mewabah di lokasi banjir," ungkap Dolifar Manurung.

Selain lewat bantuan dengan datang langsung ke lokasi, pihaknya bisa langsung melakukan pendataan.

"Antisipasi kejahatan tetap menjadi perhatian. Lewat bantuan yang diberikan masyarakat juga bisa menginformasikannya kepada polisi," pungkas Dolifar Manurung. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini