News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Islahudin Relakan Tubuhnya Tameng Hidup Kedua Buah Hatinya

Penulis: Muh Radlis
Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Rumah roboh di Pekalongan yang disebabkan angin kencang, Selasa (7/3/2017) malam

Laporan Wartawan Tribun Jateng, Radlis

TRIBUNNEWS.COM, PEKALONGAN - Hujan mengguyur Kota Pekalongan pada Selasa (7/3/2017) malam tak hanya mengakibatkan banjir di beberapa lokasi.

Di Kelurahan Klego, Pekalongan Timur, sebuah rumah juga roboh akibat terjangan angin disertai hujan.

Atap rumah milik Islahudin (45) itu roboh di bagian depannya.

Beruntung tak ada korban jiwa dalam kejadian itu, namun Islahudin terluka di kepala dan punggung.

Saat ditemui awak media di rumahnya, Rabu (8/3/2017), Islahudin mengatakan saat kejadian, dia sedang menemani seorang tamu di ruang tengah.

"Saya lagi temani tamu, dua anak saya nonton. Memang hujan deras sama angin kencang," kata bapak empat anak itu.

Diduga kayu penopang atap tak kuat menahan derasnya hujan ditambah angin kencang membuat atap ambruk.

Ketika terdengar retakan kayu, Islahudin sontak melompat ke arah kedua anaknya yang sedang menonton sembari berteriak awas.

Dia pun merelakan tubuhnya menjadi tameng hidup bagi kedua buah hatinya.

Beberapa sepihan genteng dan kayu menimpa kepala dan punggung Islahudin.

"Saya langsung dekap kedua anak saya agar tidak tertimpa reruntuhan," katanya.

Perabotan rumah milik Islahudin termasuk alat sekolah anaknya rusak dan basah terkena hujan.

Islahudin mengaku telah melaporkan kejadian itu ke pihak kelurahan.

Hingga saat ini, Islahudin mengaku belum menerima bantuan apapun dari pemerintah.

"Tadi cuma kerja bakti membereskan reruntuhan dibantu sama tetangga," katanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini