Laporan Wartawan Tribun Medan Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDANĀ - Empat tahanan Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Asahan, Sumatera Utara kabur dari tahanan.
Peristiwa ini diketahui petugas sekitar pukul 07.00 WIB saat melakukan pengecekan jumlah tahanan .
Kepala BNN Kabupaten Asahan, Tuangkus Harianja mengatakan, diduga empat tahanan ini kabur sekitar pukul 02.00 WIB hingga pukul 04.00 WIB.
Para tahanan kabur dengan cara merusak jerjak besi yang ada di kamar mandi.
"Dari hasil pemeriksaan sementara, empat tahanan ini menggergaji terali besi yang ada di kamar mandi. Semula, di dalam sel ada enam orang tahanan," kata Tuangkus, Rabu (15/3/2017).
Ia mengatakan, dua tahanan lainnya tidak ikut kabur dengan alasan tengah tertidur pulas.
Dua tahanan lain yang tidak kabur mengaku tidak mendengar keempat rekannya menggergaji terali besi.
"Untuk saat ini, kami sudah membentuk tim guna melakukan pengejaran. Kami juga berkordinasi dengan Polres Asahan," katanya.
Adapun tahanan yang kabur tiga diantaranya merupakan tangkapan petugas Kodim Asahan.
Ketiganya masing-masing Dalmi (37) warga Kelurahan Kisaran Timur, Eko Wahyudi (35) warga Jl SM Raja, Kisaran Timur, Arif (37) warga Desa Bukit Tusam, Aceh.
Dari ketiganya, disita barang bukti tiga gram sabu. Dan seorang tahanan lainnya yakni Fitra (22) warga Mutiara, Kelurahan Kisaran Timur, Asahan. (Ray/tribun-medan.com)