Laporan Tribun Batam, Eko Setiawan
TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Sebelum menemukan tengkorak didalam hutan lindung Samping perumahan Sandona, Baloi Batam, Yudi (35) saksi mata mengatakan kalau dirinya mengalami mimpi dan beberapa kejadian mistik.
Dua hari sebelum hari penemuan tengkorak, anaknya mengaku bertemu hantu berambut panjang.
Hantu tersebut lari kearah dalam hutan di samping rumahnya.
Awalnya, Yudi tidak terlalu menanggapi pernyataan anak tersebut.
"Anak saya sempat bilang, katanya ketemu hantu dan hantunya lari ke arah hutan," sebutnya.
Kemudian, keesokan harinya ia bermimpi didatangi oleh seorang wanita muda berambut panjang.
Dalam mimpi tersebut, wanita ini mengatakan kepada Yudi kalau dirinya tidak tenang di sana.
"Terus saya tanya, kamu dari mana, kemudian dia menunjuk ke arah hutan tempat tengkorak ditemukan ini," tambhanya.
Awalnya ia tidak percaya dengan hal itu.
Ia menganggap ini merupakan alusinasi saja namun entah apa yang membawa ia datang ke sana untuk mencari kayu.
"Padahal saya tidak pernah datang ke sini. Kemarin saja kebetulan sekalian cek aliran air. Ternyata ini yang saya temukan," tambahnya.
Saat melihat tulang belulang tersebut, ia tidak berani menyentuh atau mengangkat tulang tersebut.
Ia hanya kembali kerumah dan menceritakan kejadian ini kepada tetangganya. (koe)