News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

KASUS Bullying di Subang Renggut Nyawa Siswa Kelas 3 SD, Diduga Pihak Sekolah Coba Menutupi Kejadian

Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PJ.Bupati Subang,Imran Hadiri Pemakaman murid SD korban Perundungan

TRIBUNNEWS.COM, SUBANG -  Siswa SDN Jayamukti Blanakan,  Albi Ruffi Ozara (9) itu meninggal dunia usai dianiaya kakak kelas.

Korban sempat menjalani perawatan intensif di ICU RSUD Subang selama 3 hari dan hari Senin (25/11/2024) pukul 16.10 WIB korban meninggal dunia.

Diketahui Jumat (22/11/2024) Albi masih koma daan menjalani perawatan di ICU RSUD Ciereng Subang.

Keluarga korban, Sarti mengatakan Albi sempat mengeluh sakit hebat di bagian kepala.

Tidak hanya itu siswa SD kelas 3 itu juga muntah-muntah.

"AR sempat mengeluh sakit di kepala hingga muntah-muntah," Kata Sarti, keluarga korban, Jumat.

Baca juga: Murid SD di Subang Koma usai Di-bully 3 Kakak Kelasnya, Pj Bupati Turun Tangan

 Sebelum Albi tidak sadarkan diri, ia sempat mengaku dipukul kakak kelasnya.

Tiga kakak kelas yang memukulnya itu adalah M, D, dan O, yang merupakan siswa kelas 4 dan 5 di sekolah yang sama.

“Kejadiannya pas jam istirahat sekolah, AR dipalak oleh ketiga kakak kelasnya tersebut, namun AR tak mau memberikan uang yang diminta oleh ketiga kakak kelasnya tersebut, hingga akhirnya AR di pukuli,” terangnya. 

Sarti menerangkan, mulanya keluarga mencoba merawat Albi di rumah.

Akan tetapi, setelah kondisinya memburuk ia dilarikan ke RSUD Subang.

Dokter langsung memindahkan Albi ke ICU lantaran kondisinya sangat kritis.

Pihak keluarga pun sempat menanyakan ke sekolah.

Akan tetapi kepala SDN Jayamukti, Kasim menduga peristiwa perundungan terjadi di luar lingkungan sekolah ketika jam istirahat.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini