TRIBUNNEWS.COM - Konon, tak semua orang benar-benar 'terpilih' untuk bisa berangkat menunaikan ibadah haji.
Banyak orang yang meski punya uang berlebih, nyatanya selalu saja ada hal yang membuatnya urung berangkat.
Sebaliknya, orang yang tak punya uang dan secara logis tak bisa menunaikan ibadah haji, nyatanya bisa berangkat.
Nah, kisah seorang kakek asal Tulungagung ini, menjadi satu contohnya.
Videonya Diplagiat Afi Nihaya, Catherine: Kami Tidak Berteman, Dia Bukan Orang Baik! https://t.co/kf9BoDdtms via @tribunnews
— TRIBUNnews.com (@tribunnews) July 26, 2017
Berikut kisah Mulyono yang dikutip dari Surya.co.id.
Mulyono (75) tinggal di sebuah rumah sederhana di Dusun Kebunagung, Desa Rejoagung, Kecamatan Kedungwaru, Tulungagung, Jawa Timur.
Saat ditemui wartawan, Mulyono beristirahat di rumahnya, usai mengikuti acara pelepasan haji.
Laki-laki sederhana ini terlihat sumringah, meski raut mukanya kelehan.
Matanya langsung berkaca-kaca, saat ditanya persiapaMulyono adalah petugas kebersihan Masjid Agung Al Munawwar Tulungagung, sejak 30 tahun silam.nnya berangkat ke tanah suci.
“Saya tidak menyangka bisa berangkat (haji),” ucapnya dengan suara bergetar, karena rasa haru.
Mulyono adalah petugas kebersihan Masjid Agung Al Munawwar Tulungagung, sejak 30 tahun silam.
Setiap bulan ayah tiga anak dan kakek lima cucu ini mendapat upah Rp 350.000.
Jadi Ibu di Usia 17 Tahun, Gadis Ini Bagikan Kisah Hidupnya, Begini Reaksi Netizen https://t.co/ymSJLXexKr via @tribunnews
— TRIBUNnews.com (@tribunnews) July 26, 2017