News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Emoh Ditahan, Pria Bertato Nangis di Polsek Percut Seituan

Penulis: Array Anarcho
Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi diborgol

Laporan Wartawan Tribun Medan Array A Argus

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Jack (28) warga Pasar VII Tembung, Kecamatan Percut Seituan diarak warga ke Polsekta Percut Seituan.

Pria yang sekujur tubuhnya dipenuhi rajahan tatto ini kemudian dipaksa jongkok di sudut polsek, karena sebelumnya kepergok hendak mencuri di kediaman Linda (28).

Begitu diinterogasi petugas, Jack yang tadinya memasang wajah sangar sontak ciut.

Ia kemudian menundukkan kepalanya dalam-dalam, dan berusaha menghindari jepretan kamera handphone sejumlah awak media.

Baca: Dikejar Polisi, Pria Bertato Tewas Tenggelam di Sungai Deli

Hampir lima belas menit diinterogasi, petugas pun mengancam Jack akan memenjarakannya.

Spontan, preman kampung ini menangis dan memohon agar dirinya tidak ditahan.

"Saya enggak ada uang pak. Saya khilaf," kata Jack kemudian mengusap air matanya, Jumat (28/7/2017) sore. Melihat hal itu, sejumlah awak media lantas mengumpatnya. Beberapa pengunjung Polsek menyebut tersangka akting dengan "air mata buaya".

"Ahh, modus aja itu. Begitu ditangkap, nangis," kata pengunjung di Polsekta Percut Seituan.

Korbannya

Utang Pemerintah Naik Rp 1.097,74 Triliun, Thomas Lembong: Yang Mengkritik Itu Konyol https://t.co/aOUXkuEJt1 via @tribunnews

— TRIBUNnews.com (@tribunnews) July 28, 2017

Linda ketika berada di Polsek mengatakan, tersangka beraksi sendirian.

Saat tersangka masuk ke rumahnya, Linda baru saja pulang menjemput anak.

Ketika tiba di rumah, ia melihat sebilah parang di depan pintu dan sebuah tangga.

"Anak saya menjerit waktu lihat tersangka. Karena ketakutan, dia lari lompat tembok," kata Linda.

Baca: Pencuri Kayu dan Triplek Menyerah Setelah Dikejar-kejar Tentara

Beruntung, warga yang ada di lokasi membantu Linda menangkap tersangka dan membawanya ke Polek.

Kapolsekta Percut Seituan, Kompol Pardamean Hutahean mengatakan sudah menahan tersangka. Sementara itu, korbannya pun sudah membuat laporan. (Ray/tribun-medan.com)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini