Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Budi Rahmat
TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU- Sudarman suami dari Cici atau Nisa perempuan yang ditemukan tewas di kamar salah satu hotel di Jalan Paus mengungkap fakta bahwa istrinya itu terakhir kali berkomunikasi pada hari Jum'at (15/9/2017).
Hal tersebut disampaikan Sudarman kepada Tribunpekanbaru.com, Senin (18/9/2017) siang.
Sudarman yang ditemui dikediamanya di Jalan Wijaya, Kecamatan Sukajadi mengatakan bahwa istrinya itu sempat mengabarkan sakit diare.
"Terakhir saya komunikasi pada hari Jum'at. Korban mengatakan skait diare. Kemudian saya smapaikan agar jaga kesehatan," ujar Sudarman.
Komunikasi tersebut dilakukan lewat telepon.
Sehari setelah, handphone korban tidak bisa lagi dihubungi.
Baca: Diduga Korban Pembunuhan, Cici Ternyata Ibu Tiri Vokalis The Rain Indra Prasta
"Jadi pada hari Sabtu handphone korban tidka bisa lagi dihubungi. Dan esok harinya saya dapat kabar korban meninggal di kamar salah satu hotel," terang Sudarman.
Sudarman engan berbicara banyak perihal aktifitas istri keduanya itu.
Namun menurutnya sosok korban adalah orang yang perhatian dan berjiwa sosial.
Sudarman juga menegaskan bahwa korban tidak memiliki musuh.
"Sudah kondisinya begitu. Jadi saya hanya berharap pelakunya bisa secepatnya diungkap," terang Sudarman.
Baca: Begini Sosok Cici Perempuan Yang Ditemukan Tewas Dikamar salah Satu Hotel, Di mata Sudarman
Cici Anisa ditemukan tewas di kamar salah satu hotel di Jalan Paus, Pekanbaru, Minggu (18/9/2017).
Korban ditemukan dengan kondisi telentang diatas ranjang dengan wajah ditutupi bantal.
Ada bercak darah diseprai dan bantal.
Polisi menduga Cici merupakan korban pembunuhan.
Penyelidikan masih dilakukan untuk memastikan penyebab kematian korban. (*)