Laporan Wartawan Surya Fatkul Alamy
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Bandara Juanda Sidoarjo sudah siap dijadikan rute pengaliahan penerbangan, jika Gunung Agung di Karengasem Bali meletus. Kapan pun jika diminta, Bandara Juanda tinggal menjalankan.
Humas Angkasa Pura I Bandara Juanda, Febrian Prayogo menuturkan, pihaknya secara teknis sudah melakukan langkah dan kordinasi dengan adanya status awas Gunung Agung.
Kordinasi dilakukan dengan pihak terkait di bandara Juanda. Seperti pengaturan dan kordinasi lalu lintas udara, BMKG, Koramil dan Polsek.
"SOP sudah siap. Segala sesuatu terkait status awas Gunung Agung sudah dibahas dan bandara Juanda sebagai sasalah satu bandara pengalihan rute ke Bali, jika terjadi erupsi," jelas Febrian, Sabtu (23/9/2017).
Baca: Santai Bawa 1,9 Kg Sabu di Tas Punggung, Lelaki Ini Ditangkap di Bandara Juanda
Menurut Febrian, sampai saat ini belum ada perintah pengalihan rute penerbangan menuju Bali dialihkan ke bandara Juanda atau bandara lainnya.
Ia berharap rute penerbangan di semua bandara, termasuk Bali bisa erjalan secara normal.
"Layanan berjalan normal, tapi jika keadaan memutuskan pengalihan rute, kami sudah siap. Mudah-mudahan tidak terjadai apa-apa," harap Febrian.
Selain bandara Juanda, ada beberapa bendara lain yang disiapkan jadi alternatif pengalihan rute penerbangan ke Bali seperti bandara Banyuwangi, Malang, Makassar dan Lombok.
Bandara-bandara tersebut diminta memeprsiapkan diri jika sewaktu-waktu Gunung Agung meletus.
Fenrian menerangkan, sampai saat ini aktivitas Gunung Agung yang berstatus awas belum berdampak pada penerbangan di Indonesia.
Baca: Sejumlah Warga Nekat Kembali ke Lereng Gunung Agung: Hanya Ternak Satu-satunya Harta Kami
Semua penerbangan masih berjalan normal di seluruh rute, termasuk ke Bali.
"Di Juanda sendiri, dari dan ke Bali masih seperti biasa. Belum ada dampak dan ganguan penerbangan," cetus Febrian.
Seperti diketahui, status Gunung Agung di Karengasem, Bali statusnya awas sejak, Jumat (22/9/2017) lalu sehingga mengantisipasi eskalasi fenomena alam, penerbangan menuju Bali sewaktu-waktu dialihkan ke bandara lain di Indonesia. fat