News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bupati Tabanan Raih Penghargaan Indonesia's Attractives Award 2017

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bupati Tabanan Bali Ni Putu Eka Wiryastuti (Kiri) menerima penghargaan Indonesia's Attractives Award 2017 diserahkan langsung oleh Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Industri Pariwisata Dadang Riski Ratman (Kanan) yang diselenggarakan Tempo Media Group bekerjasama dengan Frointer Consulting Group, di Java Ball Room Hotel Westin Jakarta Pusat, pada Jumat (29/9/2017).

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Keberhasilan Bupati Tabanan, Ni Putu Eka Wiryastuti dalam mengembangkan daerah yang dipimpinnya terkait dengan peningkatan investasi, jumlah infrastruktur, pelayanan publik dan pariwisata menorehkan hasil yang positif dan mendapatkan banyak penghargaan.

Salah satunya adalah penghargaan Indonesia's Attractives Award 2017 yang diselenggarakan Tempo Media Group bekerjasama dengan Frointer Consulting Group, di Java Ball Room Hotel Westin Jakarta Pusat, pada Jumat (29/9/2017).

Indonesia Attractive Index (IAI) Award diberikan berdasarkan hasil penilaian Pemerintah Kabupaten Tabanan memiliki potensi besar untuk dapat menarik minat para investor berbagai industri dan pelaku bisnis beragam sektor untuk turut memajukan perekonomian daerah.

“Di bidang investasi, kita terus mendukung nilai kearifan lokal dan mengangkat desa-desa wisata serta terus mengembangkan Bumdes untuk mengurangi pengaguran. tidak perlu ekspor, kita jual saja produk-produk bumdes kepada para turis, perbanyak pasar oleh-oleh, kerjinan dan kuliner, jadikan rakyat sebagai penikmat,” ujar Eka.

Terkait dengan infrastruktur, menurut Bupati Eka APBD yang dimiliki sebenarnya tidak terlalu besar bila dibandingkan dengan Kabupaten lainnya di Bali.

Namun berkat semangat dari masyarakat, Pemkab Tabanan sukses menjalankan program partisipatif, dimana masyarakat yang mengerjakan dan pemerintah hanya menyediakan materialnya saja.

"Program partisipastif merupakan salah satu kiat sukses kami untuk menuntaskan masalah infrastruktur di Kabupaten Tabanan. Karena jika hanya mengandalkan APBD, kami tidak bisa berbuat banyak, insfrastruktur saat ini terus kita bangun dan mudah-mudahan tahun 2018 bisa selesai semua,” imbuhnya.

Sedangkan pada bidang pelayanan publik, Pemkab Tabanan terus meningkatkan pelayanan yang berbasis IT.

“Kita manfaatkan teknologi, buat semua jadi mudah dan cepat, semua dinas diwajibkan memanfaatkan teknologi untuk mempermudah pelayanan dan salahsatunya server kita gabung jadi satu," ungkap Eka.

Dan pada sektor pariwisata, Kabupaten Tabanan terus berusaha meningkatkan jumlah wisatawan yang datang baik itu lokal maupun mancanegara.

“Pariwisata seperti Jatiluwih, Ulun Danu beratan, Tanah lot memang sudah menjadi warisan dari dulu yang setiap tahunnya mendatangkan wisatawan lebih dari 15.000 orang, kedepannya kita akan terus kembangkan wisata khususnya pada wisata alam," ujar Eka.

Eka juga mengungkapkan bahwa kunci keberhasilan Tabanan selama ini yaitu dengan adanya gotong royong saling bantu bekerja sama dari mulai camat, lurah, kepala desa dan OPD terkait harus ikut serta dalam mewujudkan pembangunan.

“Yang saya lakukan adalan berbuat, berdoa, bersyukur dan berbagi. Jadi kalau pintar jangan pintar sendiri, kalau kaya jangan kaya sendiri dan kalau bahagia jangan bahagia sendiri," ujar Eka.

Sementara itu, CEO Frontier Consulting Group Handi Irawan mengatakan Metode penilaian dalam penghargaan ini menggunakan data primer dan sekunder.

“Data primer diperoleh melalui survei yang dilakukan dengan metode wawancara dan kuesioner dan data sekunder diperoleh melalui dokumen-dokumen yang dapat dilihat oleh publik, seperti jumlah investasi, pertumbuhan Penerimaan Domestik Regional Bruto (PDRB), jumlah pelayanan publik seperti rumah sakit dan jumlah wisatawan yang berkunjung ke daerah tersebut," katanya.


Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini