TRIBUNNEWS.COM, SIDOARJO - Warga Desa Tambak Rejo, Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo melakukan kerja bakti pasca kampungnya diterjang angin puting beliung, Kamis (23/11/2017).
Angin puting beliung tersebut memporakporandakan ratusan rumah warga pada Rabu (22/11/2017) petang.
Selain itu, puluhan warga juga tumbang menjadi korban terjangan angin dahsyat itu.
Pantauan Surya di lokasi, warga dibantu aparat gabungan dari BPBD, Tagana, TNI, Polisi, Satpol PP, Banser NU, dan instansi lainnya, bergotong royong dan kerja bakti membersihkan berbagai kerusakan akibat sapuan puting beliung.
Kepala BPBD Sidoarjo, Dwijo Prawito, mengatakan untuk Desa Tambak Rejo, angin merusak 533 rumah warga dan bangunan masjid serta musala.
Baca: Kisah Slamet Dikejar Pelaku Penyanderaan hingga Sembunyi di Tempat Pembuangan Kotoran
"Di Tambak Sumur, ada 74 bangunan yang rusak, sementara di Tambak Sawah ada 11 rumah yang rusak," katanya.
Sehingga total rusak warga yang rusak akibat diterjang puting beliung mencapai 618 rumah.
Selain itu, BPBD juga juga mencatat ada 24 orang yang menjadi korban di Tambak Rejo dan 11 korban di Tambak Sumur.
Para korban tersebut mengalami luka-luka akibat ditimpa puing-puing yang dibawa oleh angin putong beliung.
"Semua korban luka sudah mendapat perawatan. Ada dua korban yang mengalami patah tulang dan masih dirawat di RS," tegasnya. (Surya/Irwan Syairwan)