“Dia tidak melawan. Tidak ada teriak,” kata Achoi.
5. Pintu kamar terkunci
Keluarga mendapat informasi tewasnya Vela usai tersangka menghubungi rekannya, Indra lalu meminta agar informasi itu diteruskan ke keluarga korban.
Tersangka juga meminta meminta temannya dan abang kandung korban, Amin mengecek kondisi korban yang terkunci dalam rumah.
Karena terkunci dari dalam terpaksa pintu tersebut didobrak Indra dan Amin.
Setelah keduanya masuk ke dalam kamar, korban dalam posisi telentang dan leher terjerat tali tas warna hitam.
Dan diduga korban sudah tidak bernyawa.
Indra pun langsung menghubungi aparat kepolisian.
6. Polisi tembak tersangka
Anggota jatanras dipimpin Kanit Jatanras Iptu Jatmiko melakukan pengejaran terhadap tersangka.
“Ketika sampai di daerah Simpang Ampar, Batang Tarang Kab. Sanggau, anggota jatanras melihat diduga kuat pelaku sedang mengendarai sepeda motor Yamaha Vega ZR warna hitam bernomor polisi KB 2522 XX," kata Kasat Reskrim, Kompol M Husni Ramli.
Saat di lakukan pengejaran, tersangka Achoi mencoba kabur dengan motornya, sehingga anggota terpaksa menabrakan mobil ke sepeda motor pelaku.
"Pelaku terjatuh dari sepeda motor, saat anggota turun dari mobil untuk menangkap, tetapi pelaku masih mencoba melarikan diri. Sempat diberikan tembakan peringatan, tapi ia masih berusaha kabur, akhirnya pelaku terpaksa dilumpuhkan, anggota menembak kaki kiri pelaku, barulah dia berhasil kita tangkap sekitar pukul 05.50 WIB," kata Husni.