Saat mengetahui bahwa Deni menjadi sopir Gocar, Fery masih berkomunikasi dengannya.
Ia dan Deni sempat bertemu dan membahas prospek jasa rental mobil.
Seminggu sebelum Deni ditemukan tewas, ia dihubungi Fery dan berniat ingin menjual Livina hitam miliknya.
Saat ditanya alasannya, Deny beralasan bahwa ia memiliki banyak hutang.
Namun Deni menjawabnya sambil becanda, menurut pengakuan Fery.
Beberapa kali Fery dan Deni janjian untuk bertemu namun mereka belum sempat bertemu hingga berita tewasnya Deny sampai di telinga Fery.
Melalui unggahannya, Fery menuliskan duka dan berdoa agar Deni mendapatkan tempat terpaik di sisi Tuhan.
Fery juga menambahkan semoga keluarga yang ditinggal diberikan ketabahan. (I Awaliyah Pimay)