"Lubang semakin melebar. Warga takut terjun ke dasar lubang karena takut adanya amblas susulan," ujarnya.
Akibat kejadian tersebut, tiga orang warga setempat tidak dapat menggarap lahan pertaniannya karena tanah yang amblas tersebut.
Mereka pun berharap ada tindak lanjut dari pihak yang berwajib atas masalah tersebut.
"Kami berharap ada tindak lanjut, karena warga jadi tidak dapat menggarap lahan pertaniannya. Kami khawatir lahan yang ambles semakin melebar," ujarnya.
Sementara itu, Bhabimkamtibmas desa Krambilsawit, Aipda Y Suranto mengatakan, untuk mencegah warga masuk ke lokasi, pihak kepolisian memasang garis polisi di lubang sepanjang sekitar 20 meter, lebar 5 sampai 7 meter, dan kedalaman 5 meter.
"Tindakan yang bisa kami lakukan hanya memasang garis polisi, untuk mencegah warga masuk," pungkasnya. (*)