Laporan Wartawan Tribun Jateng, Mamdukh Adi Priyanto
TRIBUNNEWS.COM, PEMALANG - Insiden kecelakaan terjadi di wilayah pegunungan di Kabupaten Pemalang, Kamis (1/2/2018) siang.
Satu unit truk yang memuat bahan material bangunan jatuh ke dalam Sungai Cikalan, Desa Sima, Kecamatan Moga, Kabupaten Pemalang.
Hingga berita ini ditulis, satu orang meninggal dunia. Sementara, dua orang lainnya mengalami luka berat dan dilarikan ke Rumah Sakit Islam Muhammadiyah Moga Pemalang.
Kapolres Pemalang, AKBP Agus Setyawan Heru Purnomo, melalui Kasat Lantas, AKP Herdiawan Arifianto, mengatakan kecelakaan terjadi sekitar pukul 11.00 WIB.
Saat itu, truk melaju dari arah selatan atau jalur atas (Kecamatan Pulosari) dan hendak turun ke arah utara (Randudongkal).
"Saat diturunan, sopir tidak mampu menguasai kendaraan dan menabrak pembatas jalan. Setelah menabrak pembatas jalan, truk terperosok dan masuk ke sungai," kata Herdiawan saat dihubungi.
Truk terjun ke sungai dengan kedalaman sekitar 10 meter. Posisi badan truk terbalik.
Kasatlantas menduga, sopir tidak menguasai medan. Dari hasil pemeriksaan sementara, sistem pengereman truk normal.
"Saat menabrak pembatas jalan, diduga sopir panik sehingga ditabrakan begitu saja. Seharusnya, kalau menabrak pembatas, sopir akan membanting stir ke arah berlawanan untuk menghindari agar tidak terperosok," jelasnya.
Ia menjelaskan ketiga korban merupakan warga Slawi Kabupaten Tegal. Pihaknya masih mengumpulkan data baik di lapangan atau di rumah sakit.
Dari data yang dihimpun, tiga korban itu bernama Martopo (33) sopir truk warga Desa Dukuhwringin, Kecamatan Slawi; Teguh Imam Santoso (24) warga Kelurahan Kagok, Kecamatan Slawi; dan Koko (28) yang juga warga Kelurahan Kagok RT 001 RW 003.
Nama terakhir merupakan korban meninggal dunia.
"Saat ini, kami sedang menunggu crane yang didatangkan dari Pekalongan untuk mengevakuasi bangkai truk," imbuh Herdiawan.