News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kengerian Warga di Rumah Tempat Jasad Fitri Dicor: Bau Amis Masih Tercium

Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Rumah lokasi pembunuhan dan pengecoran mayat Fitri. (Tribun Jateng/Dhian Adi Putranto)

Didik pun juga merupakan pribadi yang kurang bersosialisasi dengan tetangga sekitar.

Didik dan istrinya jarang keluar dari rumah sehingga warga kurang begitu dekat dengan keluarganya.

Nikah Siri

Didik Ponco (28) pelaku pembunuhan Fitri Anggraeni ternyata bukanlah warga dusun Krajan, desa Puguh Kecamatan Boja.

Hal itu disampaikan oleh Kadus Krajan, Muhtadi.

Ia mengatakan bahwa Didik dan Lestari, istri tersangka hanya terikat dengan hubungan nikah siri saja.

"Yang merupakan warga di sini adalah Lestari, istri tersangka. Didik hanya ikut numpang di rumah Tari," ujarnya selasa (27/2/2018).

Kamar mandi cor mayat (Tribun Jateng/Dhian Adi Putranto)

Ia mengatakan sedangkan Didik sendiri merupakan pendatang di daerahnya.

Tersangka dengan istrinya telah menetap di desa itu sejak tahun 2015 lalu.

"Mereka tidak pernah aktif dalam kegiatan sosial baik di dusun maupun di desa. Mereka juga tidak mengikuti arisan baik si Didik maupun si Istri. Kegiatan yang diikuti hanya posyandu saja," jelasnya

Hal serupa juga disampaikan oleh Carik Desa Puguh, Ridwan.

Ridwan mengatakan bahwa Didik merupakan warga dusun Masiran, Desa Kaligading, Boja,

"Dengan kejadian ini nama desa kami menjadi terkenal akan kasus mengerikan itu. Padahal sebenarnya Didik bukanlah warga kami. Ia dari dusun Masiran, Kaligading. Cuman saat ini domisilinya di desa kami, karena ikut menumpang di rumah istrinya," terangnya.

Perbedaan Pengakuan

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini