TRIBUNNEWS.COM, BATAM- Rapat Kerja Nasional Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem) memerkuat komitmen ideologis PDI Perjuangan di dalam menjaga tegaknya Pancasila, NKRI, Konstitusi dan Kebhinekaan Indonesia. Hal ini ditegaskan oleh Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, Jumat (13/4/2018).
“Rakernas Repdem sangat strategis. Sebagai sayap Partai, Repdem dituntut mampu menggalang dan memperluas dukungan basis pemilih diluar basis massa Partai. Repdem ke depan harus fokus pada upaya menggalang basis suara 1999 yang sampai ini peluangnya sangat besar untuk kembali. Di sanalah tugas sejarah Repdem” kata Hasto.
Pada Rakernas kali ini, Sidarto Danusubroto, anggota Wantimpres sekaligus senior PDI Perjuangan, serta salah satu ajudan terakhir Bung Karno menegaskan, Repdem harus tegak berdiri membela pemerintahan Jokowi. Repdem adalah kekuatan penjaga Pancasila dan NKRI.Rakernas Repdem diselenggarakan di Batam, diikuti 400 peserta dari seluruh Indonesia.
“Repdem juga harus berkonsentrasi menggalang kelompok-kelompok masyarakat yang terpinggirkan, buruh, anak-anak muda aktivis dan melakukan advokasi terhadap persoalan-persoalan rakyat secara kongkrit,” tegasnya.
Dalam acara Rakernas Repdem, sebagai kesiapan sayap partai di dalam mendukung keputusan Politik Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, yang telah menetapkan Presiden Jokowi untuk dicalonkan kembali pada Pemilu Serentak 2019. Repdem berkomitmen segera membangun Posko Pemenangan Jokowi sekurang-kurangnya di 1500 titik di seluruh Indonesia.