Selain menangkap 15 pelajar, polisi juga menyita senjata-senjata yang digunakan untuk tawuran.
"Senjata yang mereka gunakan berupa celurit, parang, dan senjata modifikasi lain," ungkap Aris.
Tawuran itu menewaskan seorang pelajar asal Kendal.
Korban bernama Wahyu Purnomo, warga Turunrejo, Kecamatan Brangsong.
Wahyu siswa SMK Harapan Mulya Kendal.
Ia meninggal karena luka parah di bagian rusuk setelah terkena tusukan senjata tajam.
BERITA REKOMENDASI