News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Distribusikan Logistik Pilgub Sumsel, Petugas Harus Tembus Hutan dan Kebun

Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Laporan Wartawan Tribun Sumsel Retno Wirawijaya
 

TRIBUNNEWS.COM, SUMSEL -  Tepat Rabu 27 Juni 2018 besok pelaksanaan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel akan dilaksanakan.

Hari ini, Selasa (26/6/2018) mulai dilakukan distribusi logistik dari KPPS ke Tempat Pemungutan Suara (TPS).

Untuk wilayah kota memang tidak terdapat kendala.

Namun untuk wilayah perdesaan jauh dari kota butuh usaha dan perjuangan keras agar penyaluran distribusi logistil Pilgub Sumsel sampai tepat waktu tanpa kendala.

Misalnya di wilayah Kecamatan Ulu Ogan, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU).

Ada dua TPS yang dinilai jauh dari jangkaun.

Membutuhkan waktu lebih dari 6 (enam) jam untuk sampai ke dua lokasi tersebut yakni  TPS 3 di Talang Sindo Makmur dan TPS 4 di Talang Beringin. Kedua TPS itu terletak di wilayah Desa Mendingin Kecamatan Ulu Ogan.

Ketua/Divisi Pencegahan dan Hubungan Antar Lembaga (Hubal), Panwascam Ulu Ogan, Darul Kutni menjelaskan, masing-masing TPS tersebut jumlah suara cukup banyak. Sekitar ada yang 160 suara pemilih ada juga yang 200 suara pemilih.

Untuk mengantarkan logistik ke dua TPS tersebut bukan hal mudah. Medanya naik turun bukit, masuk hutan dan perkebunan mansyarakat.

Belum lagi jalannya berlumpur, terlebih di saat musim hujan.

Tidak bisa dijangkau dengan kendaraan roda empat. Hanya kendaraan roda dua khusus yang mampu menembus jalan tersebut. Bahkan harus berkubang dengan lumpur.

"Bahkan jika situasi hujan begini bisa membutuhkan waktu lebih dari 6 jam. Tadi PPK, dan pihak Panwaslu serta pihak kepolisian berangkat sejak subuh. Kota logiatik diangkat menggunakan sepeda motor dan dibungkus dengan plastik agar tidak kehujanan. Memang saat berangkat tidak hujan, tapi kami antisipasi hal yang tak diinginkan," jelasnya.

Disinggung dari segi keamanan kata Darul lokasih tersebut aman.

Namun yang dianggap rawan karema kondisi jarak yang jauh serta mendan akses jalan yang sudah dilintasi.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini