TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Setelah aksi penolakan Neno Warisman di Bandara Hang Nadim Batam berakhir, Minggu (29/7/2018) dinihari, sejumlah massa lain mendatangi Mapolresta Barelang.
"Kita datang untuk menanyakan nasib rekan-rekan yang diamankan anggota Polisi di Bandara Hang Nadim Batam, Sabtu sore di bandara," kata Andi salah satu perwakilan warga.
Andi mengatakan, ada tiga rekannya yang diamankan di saat berlangsungnya aksi penolakan Neno Warisman di Bandara Hang Nadim Batam.
"Perwakilan kita sudah disuruh masuk ke dalam untuk negosiasi dan mediasi dengan Kapolres," katanya.
Belum ada informasi tentang identitas tiga orang tersebut.
Kapolresta Barelang Kombes Pol Hengki kemudian menemui massa yang menunggu di gerbang masuk Mako Polresta Barelang, sekitar pukul 02.15 WIB dini hari.
Hengki menjelaskan bahwa beberapa orang yang diamankan akan dimintai keterangannya.
Hal ini terkait adanya dugaan pemukulan yang mereka terima.
"Masalah rekan-rekan yang diamankan, akan kita mintai keterangan dulu. Nanti tiga orang perwakilan ikut ke dalam. Kita pastikan rekan-rekan yang diamankan terjamin keamanannya. Saya minta rekan-rekan pulang ke rumah. Ini sudah pukul 2 pagi," kata Hengki.
Hengki memastikan kepada massa yang berkumpul di depan gerbang masuk Polresta Barelang, bahwa rekan mereka akan diperiksa dulu.
"Tadi memang ada tiga orang yang diamankan. Ada korban dan ada terduga pelaku, ini kita amankan dulu. Nanti setelah diperiksa, yang menjadi korban akan kita pulangkan. Sedangkan pelaku tetap dilanjutkan pemeriksaannya. Jadi, percayakan dengan kami," ujar Hengki.
Massa pun langsung membubarkan diri, sementara beberapa orang perwakilan masih melakukan perindungan dengan Kapolresta Barelang.
Hingga saat ini, massa tersebut berkumpul di kawasan dekat Edukit Batam Center menunggu hasil pemeriksaan. (Zabur Anjasfianto)
Artikel ini telah tayang di tribunbatam.id dengan judul Kapolresta Barelang Minta Massa Pulang, Jamin Keselamatan Rekan Mereka yang Diamankan