News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Perubahan Iklim, Jakarta Diprediksi Jadi Kota Pertama yang Akan Tenggelam di Muka Bumi Ini

Penulis: Abdul Majid
Editor: Sugiyarto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Diskusi bertema Jakarta Tenggelam Tanpa Reklamasi di Jakarta, Kamis (1/2/2018). Hadir sebagai pembicara Pakar Lingkungan Hidup Prof Emil Salim, Pendiri Pusat Data Bisnis Indonesia (PDBI) Christianto Wibisono, Kolumnis The New York Times Joe Chohrane dan Shau Architectuyre Daliana Suryawinata.

TRIBUNNEWS.COM - Perubahan iklim adalah hal nyata yang harus kita hadapi. Iklim berubah, dunia berubah, dan kondisi alam juga berubah.

Dengan perubahan iklim, Laut Jawa meningkat, air laut tambah tinggi, dan cuaca di Indonesia menjadi lebih ekstrim.

Awal bulan Desember 2017, badai cuaca aneh mengubah jalan-jalan Jakarta menjadi sungai dan menghambat hampir semua aktivitas di ibu kota.

Seorang peneliti iklim lokal, Irvan Pulungan, khawatir suhu udara akan meningkat beberapa derajat dan permukaan laut akan terus bertambah tinggi hingga tahun-tahun mendatang.

Hal tersebut jelas merupakan malapetaka bagi kota padat penduduk sekaligus pusat pemerintahan Indonesia ini.

Dilansir dari New York Times, pemanasan global ternyata bukan satu-satunya penyebab di balik banjir besar yang menyerbu sebagian besar wilayah Jakarta pada tahun 2007.

Masalahnya, kota itu sendiri sedang 'menenggelamkan' dirinya.

Bahkan jika mau dihitung, Jakarta adalah kota yang tenggelam paling cepat dibandingkan kota besar lainnya di planet ini.

Bahkan lebih cepat daripada perubahan iklim yang menyebabkan laut naik.

Begitu cepat sehingga sungai bisa mengalir ke hulu dan hujan biasa bisa menyebabkan genangan air tinggi di mana saja.

Penyebab utamanya: warga Jakarta menggali sumur ilegal.

Menggali sumur ilegal seperti membuka saluran udara sebuah balon yang menahan kota ini di bawah permukaan tanah.

Sekitar 40 persen daratan Jakarta sekarang terletak di bawah permukaan laut.

Kabupaten-kabupaten pesisir seperti Muara Baru telah tenggelam sebanyak 4,2 meter dalam beberapa tahun terakhir.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini