TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo siap menampung mahasiswa korban gempa dan tsunami di Palu dan Donggala yang sedang menempuh kuliah di Universitas Tadulako (Untad) Palu.
Kebijakan ini sesuai dengan pengumuman resmi dari Rektor Untad melalui Majelis Rektor PTN se Indonesia (MRPTNI) dan Forum Rektor Indonesia (FRI).
Karena saat ini pelayanan pendidikan di Untad Palu belim bisa beroperasi hingga batas waktu tertentu lantaran terjadinya gempa dan tsunami beberapa waktu lalu.
Rektor UNS Solo, Ravik Karsidi mengatakan bahwa UNS siap menerima mahasiswa dari Untad Palu.
"Kami siap menampung mereka sebagai mahasiswa titipan di UNS, ketika di Untad sudah kembali normal, mereka akan kita pulangkan," kata Ravik, Rabu (3/10/2018).
Mahasiswa Untad dipersilakan mengikuti program "sit in" atau sementara pada prodi yang berkesesuaian.