Laporan Wartawan Tribun Jateng, Akhtur Gumilang
TRIBUNNEWS.COM, TEGAL - Khalisa Putri Handayani (24), warga asal Merak, Banten nyaris lompat dari Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Jalan Mayjend Soetoyo, Tegal Barat, Kota Tegal, Rabu (19/12/2018) sore ini sekitar pukul 15.00 WIB.
Dari informasi yang dihimpun di lapangan, perempuan tersebut nekat berupaya mengakhiri hidupnya tepat di perempatan Pasific Mall karena stres.
Beruntung, sejumlah warga dibantu aparat kepolisian yang berjaga di Pos Maya dekat perempatan Pasific Mall dengan sigap menyelamatkan korban.
Evakuasi korban pun berlangsung cukup dramatis.
Baca: Dituding Menikah Demi Menguras Harta Baim Wong, Paula Verhoeven: Aduh Enggak Tahan
Slamet, warga sekitar yang melihat langsung kejadian menuturkan bahwa aksi nekat itu sempat menggegerkan warga yang berada di jalur Pantura dekat perempatan.
"Tadi ada yang coba melompat dari sana. Kemudian warga yang berjaket Gojek langsung memegang korban agar tidak jatuh. Kemudian aparat kepolisian langsung membantu. Korban berhasil diselamatkan," kata Slamet dengan cukup histeris.
Dalam sebuah rekaman video oleh warga yang tersebar luas di medsos, terlihat Khalisa menolak ketika akan diselamatkan oleh beberapa driver ojol.
Baca: Kenang Setahun Kematian Jonghyun Bunuh Diri karena Depresi, Berikut Tips Mencegah Hal Serupa
Dia meronta-ronta ketika usahanya bunuh diri coba digagalkan.
Seorang polisi juga berlari ke atas jembatan penyeberangan berupaya membantu menggagalkan percobaan bunuh diri tersebut.
Warga yang menonton di bawah JPO terlihat cemas dan khawatir.
Setelah berhasil diselamatkan, Khalisa kini diamankan personel Pos Polisi Maya lalu dibawa ke Polsek Tegal Barat untuk kepentingan lebih lanjut.
Hinggi kini, pihak Polsek belum bisa memberikan keterangan terkait aksi nekat yang dilakukan Khalisa.