TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Camat Kebon Jeruk, Abdullah mengungkapkan warganya satu keluarga ada yang menjadi korban tsunami di Pantai Anyer, Banten, pada Sabtu (22/12/2018) malam.
Ia menjelaskan, satu keluarga tersebut tinggal di Gang Bhineka II, RT 007/04, Kedoya Utara, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Baca: Ketika Terjadi Tsunami saat Berlibur, Apa yang Harus Dilakukan Wisatawan?
Dalam musibah yang dialami keluarga Suharyadi (36), anak keduanya yang masih berusia delapan bulan yakni Afifah Fitri Syabanni meninggal dunia.
"Iya warga Kedoya Utara ada yang menjadi korban tsunami di Anyer, yang bayi (Afifah) meninggal, sementara Suharyadi, beserta istri dan anak pertamanya selamat dan masih dirawat di rumah sakit,"kata Camat Kebon Jeruk, Abdullah saat dikonfirmasi, Senin (24/12/2018).
Abdullah menuturkan jenazah Afifah malam tadi sudah dimakamkan TPU Gadog, Kedoya Utara.
Baca: 67 Ekor Badak Jawa di Ujung Kulon Tak Terkena Dampak Tsunami
Adapun Suharyadi saat ini dirawat di RS Serang, Banten. Sedangkan istrinya yakni Sri Rum Handayani (33) dirawat di RS Tarakan, Jakarta Pusat.
"Untuk anak pertamanya yakni Lintang informasinya juga selamat. Yang bayi (Afifah) sudah dimakamkan di TPU Gadog, Kedoya Utara semalam," kata Abdullah.
Penulis: Elga Hikari Putra
Berita ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul: Satu Keluarga Kedoya Utara Jadi Korban Tsunami, Bayi Delapan Bulan Meninggal