Namun dari informasi yang dia terima, Mushokib berprofesi sebagai pengajar. Ia pun tak hafal tempat mengajar pria asal Batang itu.
Saat Mushokib berangkat kerja, warga sering melihat Klara sendirian di rumah kontrakan.
Warga pun terkadang bertegur sapa saat bertemu dengannya.
Meski warga desa umunnya kebingungan melontarkan sapaan karena kemampuan berbahasa asing yang lemah.
Setelah ditinggal beberapa saat, pada siang atau sore hari, warga terkadang melihat Karla berjalan kaki ke arah Kalibeber dengan jarak tempuh lumayan jauh.
Saat itu, dia disinyalir ingin menjemput suaminya selesai bekerja. "Suka jalan kaki,"katanya
Meski belum lama tinggal di desa, Mushokib di mata warga merupakan sosok yang baik. Pria itu pun disebut sering pergi ke masjid di sekitar tempat tinggalnya.
"Dia sopan sih, mungkin karena latar belakangnya dari kalangan guru ya,"katanya. (*)