Aksi biadabnya itu dia lakukan setelah putri pelaku melapor kalah berkelahi dengan korban.
"Pelaku mengaku emosi terhadap korban.
Putri pelaku melapor ke bapaknya kalau si korban ini nakal.
Mereka berkelahi tapi dia kalah.
Jadi pelaku langsung emosi dia, pergi menemui korban," ujar Nelson
Mengenai pernyataan warga yang mengatakan pelaku mengalami gangguan kejiwaan, Nelson belum bisa memastikan.
Dia menegaskan polisi masih mendalami kasus itu.
Saat ini, pelaku sudah ditahan di Mapolres Tobasa.
Polisi pun masih melakukan pengusutan lebih dalam terhadap kasus itu.
Adapun jenazah korban sudah dipulasara sebelum dikebumikan. (Jun/tribun-medan.com)