TRIBUNNEWS.COM, BANGKA - "Abang mau BO (Booking Order-red) ya?" tulis pemilik akun, sebut saja Nia, ketika memulai perbincangan di aplikasi chatting berbasis android dengan Bangka Pos belum lama ini.
Tanpa basa-basi, Nia mengaku menetap di sebuah hotel berbintang di Pangkalpinang dan bisa memberikan pelayanan seperti pasangan suami-istri.
Tidak sampai di situ, Nia menuliskan jika pelanggan ingin serius maka harus transfer DP (Down Payment).
"Kalau abang serius, langsung DP, nanti saya beri nomor telepon Manajer saya," tulis Nia lewat chatnya.
Tarif yang ditetapkan pun bervariasi. Untuk layanan longtime, berkisar antara Rp 2.000.000 sampai Rp 2,5 juta.
Sedangkan short time (ST) alias tidak menginap sekitar Rp 800.000 sampai Rp 1.500.000.
Nia pun memberikan tawaran dengan tarif termurah, longtime (LT) alias menginap Rp 2.000.000 dan Short Time, Rp 800.000.
Dan jika biaya tak cukup maka bisa saja Rp 500.000 sekali saja berhubungan saat di kamar.
"Kalau abang mau ST, Rp 800 ribu," kisah Nia langsung memberikan nomor telepon sang manajer untuk segera ditelepon.
Saat ditelepon, sang manajer, sebut saja Dimas, langsung mengangkat telepon. Nada bicaranya sopan dan penuh pelayanan.