Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mencoblos di Bone, Gubernur Nurdin Abdullah (NA) kumpulkan semua bupati/wali kota setelah keliling Sulawesi Selatan.
TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Tiba dari Jakarta, Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah (NA) langsung memanggil semua bupati/wali kota se-Sulsel. Pertemuan tertutup pun diadakan di Gubernuran, Jl Jenderal Sudirman, Makassar, Selasa (9/4/2019) malam.
Di waktu yang sama, Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulsel Irjen Pol Hamidin melakukan pertemuan tertutup dengan pengusaha di rumah jabatan kapolda, Jl Mappaouddang.
Pertemuan di Gubernuran digelar dua setengah jam. Padahal NA baru tiba di Makassar dari Jakarta Selasa (9/4/2019) dini hari. NA ke Jakarta pada Senin (8/4/2019).
NA hanya dua jam di Makassar, setelah sepekan keliling Sulsel, langsung ke Jakarta pada Senin (8/4) itu. NA tinggalkan Makassar sejak Selasa (2/4/2019). Anjangsana NA dimulai di Bantaeng, kemudian kembali ke Jeneponto, lalu ke Bulukumba dan Sinjai.
Dua malam NA nginap di Bone, sebelum ke Soppeng untuk bertemu Bupati Soppeng Andi Kaswadi Razak, Bupati Sidrap Dollah Mando, dan Bupati Wajo Andi Mahmud di Lejja-Soppeng.
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman juga tinggal lebih lama lagi di Sulsel. Mentan bahkan memutuskan menggunakan hak suaranya di Bone dalam Pemilu 2019, Rabu, 17 April mendatang.
“Mentan memilih di Bone, alasannya karena bersamaan dengan kunjungan kerjanya di Bone,” kata Ketua KPU Bone, Izharul Haq, di Lapangan Merdeka, Bone, beberapa waktu lalu.
Survei Sulsel
Situasi Sulsel memaksa Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo (Jokowi)-KH Ma’ruf Amin menganulir target kemenangan, dari 70 % ke 52 %.
Target kemenangan petahana Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 di Sulsel terkoreksi sangat tajam, dalam enam bulan terakhir.