Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Nandri Prilatama
TRIBUNNEWS.COM, BATUJAJAR- Nabila (12), gadis kecil di Bandung Barat yang jadi korban bully di sekolah memiliki cita-cita menjadi seorang dokter.
Ia mengatakan ingin menjadi dokter agar bisa mengobati nenek dan kakeknya yang sakit-sakitan.
Saat ini Nabila duduk di kelas 6 SD di SDN 1 Cibodas Pangauban, Batujajar, Bandung Barat.
Berawal dari cemoohan teman-teman kelasnya masalah sepatu yang Nabila beli dari hasil menjual barang rongsok.
Kini Nabila jadi perbincangan dan viral di media sosial karena ada seseorang yang memasukannya ke Instagram.
Baca: Masalah Sepele Ini Jadi Sebab Tersangka Memotong Leher Budi Hartanto Usai Membunuhnya
Baca: Ini Omongan Audrey yang Bikin Pelaku Sakit Hati? Bukan Masalah Cowok, Seret Almarhum Ayah
Nabila hidup bersama Kakek Cece (70) dan Nenek Ira (70) di Kampung Cibodas, RT 3/7, Desa Pangauban. Kedua orangtuanya meninggalkan dia sejak bayi.
Kedua orangtunya pun sudah bercerai.
Sejak saat itu sampai kini, Nabila diasuh oleh dua orang lanjut usia tersebut.
Nabila menjadi tulang punggung nenek dan kakeknya dengan cara mencari barang-barang rongsokan sepulang sekolah dan berlanjut pada sore harinya.
Namun, dirinya sejak kecil sudah harus memikul beban yang sangat berat mencari nafkah.
"Kalau dijual barang rongsokan saya sering dapat Rp 25 ribu sampai Rp 30 ribu. Saya ingin bahagiakan nenek dan kakek juga cita-cita saya bisa tercapai," ujarnya, Selasa (16/4/2019). (Muhamad Nandri Prilatama)
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Nabila Bocah SD di Batujajar yang Dibully Ingin Jadi Dokter Agar Bisa Sembuhkan Kakek-Neneknya