Adi, kakak dari mempelai pria, mengakui ada pesta pernikahan pada Sabtu akhir pekan lalu.
Ia mengungkapkan, hiburan organ tunggal yang sedianya digelar hingga malam hari terpaksa dihentikan pada pukul 15.00 WIB akibat musibah tersebut.
"Petugas puskesmas sudah datang untuk ambil sampel makanan. Sampel dikirim ke BBPOM (Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan) untuk dicek," ujarnya.
Karena libur akhir pekan, jelas Adi, maka pemeriksaan sampel dijadwalkan pada Senin (22/4/2019) hari ini.
"Secepatnya hasil dari laboratorium keluar untuk membuktikan kandungan makanan," katanya.
Romuzi, ayah mempelai pria mengungkapkan, pihaknya mengundang kerabat, tetangga, hingga teman dalam hajatan tersebut.
"Maksudnya mau ramai-ramai di pernikahan ini, tapi kenapa terjadi musibah. Tapi yang pasti, kami sekeluarga minta maaf atas kejadian ini," tuturnya. (tribunlampung.co.id/bayu saputra)
Artikel ini telah tayang di tribunlampung.co.id dengan judul Tamu Muntah-muntah Usai Konsumsi Makanan di Pesta Pernikahan, Penyelenggara Hajatan Minta Maaf